KALIGRAFI BISMILLAH

HOME| ARTIKEL| KATA MOTIVASI |HADIST
Selamat Datang di BLOG IQRA PRESS Blog ini dibuat sebagai wadah/ Mading/Curahan Hati, pikiran serta Idea-Idea yang memajukan bagi ummat Islam dalam hal Informasi, Motivasi, Saduran dan Gambar dll, guna memajukan serta menigkatkan peranan ummat Islam dalam segi Ilmu, Ekonomi, Hukum, Media dan Syariat menuju Ridho Illahi sehingga kEJAYAAN MASA EMAS ISLAM akan kembali/ Bangkit.... Sebagai forum ukhuwah umat Islam dan mempererat talisilahturahmi umat muslimin seIndonesia.

Sabtu, 16 Oktober 2010

MENGKUALITASKAN UMUR/ USIA

Di usia kita yang entah keberapa, kita mesti bertanya. Sudah sejauh mana kita telah menempuh jalan dan seberapa banyak kita telah menabung bekal amal kita, bukan hanya menabung materi saja. Ini bukan soal dimensi usia, dimana kita mengurutkan jaman produktifitas ke dalam fase yang tidak jelas, kecilnya bermain, di masa muda berfoya-foya lalu masa tua bertaubat dari maksiat/ dosa.

Sebab pada akhirnya kehidupan manusia itu akan berakhir dalam kematian. Hidup memang perlombaan dalam mengejar surga, berlomba dalam mutu keimanan, beradu cepat dalam keniscayaan hidup orang-orang beriman. Begitulah yang semestinya kita jalani. Dimana reruntuhan peradaban yang pahit untuk dikenang dan juga kita harus mengerti begitu banyak logika kehidupan.

Logika kehidupan adalah musafir yang hanya lewat sekedar minum, atau logika hidup ibarat sampan kecil yang mengarungi samudra yang harus membawa bek al yang cukup. Logika hidup adalah waktu, dimana waktu itu terus berjalan tanpa harus menunggu kita, siapa yang membiarkan waktu begitu saja maka ia akan mensia-siakan masa kehidupan itu sendiri. Hanya orang-orang yang menggunakan waktunya dengan baik, tepat, benar yang membangun kehidupanya dengan baik.

Begitu juga dengan logika hidup yang beradu dengan godaan, kebiasan yang suka lelet, tenaga yang mulai lunglai/ lemah serta panggilan setan sering kali menggangu setiap kehidupan kita. Hidup  ini selalu diambang dalam dua tuntunan, Pertama, tuntunan terus berkompetisi secara waktu. " Dan bersegeralah kamu kepada surga Allah yang luasnya seluas langit dan bumi.. " ( QS. Ali Imran (3) ayat 133). di dalam surat ini kita diminta untuk bersegera kesana, ini adalah dimensi waktu yang mengajarkan kita soal persaingan mempercepat perolehan modal ke surga dengan sebaik mungkin memanfaatkan kesempatan .Ini semua adalah benar-benar kompetisi dalam menggunakan waktu, bahkan pada dasarnya itu kompetisi dengan usia kita sendiri.

Kedua, adalah masalah soal dimensi Kualitas/ bobot dan apa yang harus kita lakukan dengan sebaik mungkin, " Dan berlombalah kamu dalam berbuat kebajikan ". (QS. Al-Baqarah (2) ayat 148). dalam perlombaan itu sendi ri terkadang ada yang menang dan ada sebagian yang kalah. Karena itu, dimensi mutu, memberi penegasan bahwa menjadi cepat saja tidak cukup, tapi bagaimana kita bisa menjalani hidup sebagai orang-orang yang punya mutu, dedikasi, punya prestasi dan kaulitas pribadi dalam beragam pilihan yang kita tekuni. Tapi kenyataannya, ada banyak hal yang tidak berhasil kita capai, lantaran kita tidak maksimalkan apa yang kita cari dan mengejar. Ini bukan sekedar pasrah, tapi ini murni soal bagaimana dengan sejauh apa kita usaha untuk mencapainya. Hidup adalah benar-benar pertarungan semangat untuk bergegas dan hendak untuk bersegera.

Tidak ada komentar: